DIGITAL RADIOGRAPHY

DIGITAL RADIOGRAPHY

Perbedaan antara radiografi digital dan radiografi konvensional dapat dibandingkan dengan perbedaan antara kamera lama yang menggunakan film yang harus dicetak di kamar gelap dan kamera digital modern.

Radiografi digital tidak menggunakan film, dan memungkinkan pengambilan, penghapusan, penyuntingan, serta pemindahan film secara langsung ke sistem komputer yang menghasilkan gambar. Alih-alih menggunakan film untuk mendeteksi dan menyimpan data gambar, radiografi digital menggunakan detektor digital untuk menghasilkan gambar digital, yang kemudian disimpan secara terpisah pada media digital. Ada 4 langkah dalam radiografi digital: pembuatan gambar, pemrosesan, pengarsipan, dan penyajian.

Pemrosesan Gambar

Gambar diperoleh menggunakan detektor digital, seperti Computed Radiography (CR) atau Direct Digital Radiography (DR), yang mengubah sinar-X menjadi sinyal digital.

Pengarsipan dan Presentasi Gambar

Menggunakan detektor digital (Flat Panel Detector) untuk menangkap gambar, yang langsung diproses dan ditampilkan di komputer tanpa memerlukan bahan kimia.

Saat dilihat, gambar dapat diperbesar, diukur jarak dan sudutnya. Gambar dapat dikirim ke komputer lain untuk dilihat dari jarak jauh, atau dihubungkan ke sistem rekaman digital untuk pengambilan dan diagnosis yang lebih baik.

Prinsip dasarnya adalah mendeteksi sinar-X, kemudian mengubah sinar-X menjadi muatan secara langsung atau tidak langsung. Gambar-gambar ini diproses dan dilihat secara digital. Proses ini memakan waktu 10 detik atau kurang, dan tidak memerlukan kaset.

Flat Panel Detector

Flat Panel Detector (FPD) adalah teknologi pencitraan digital yang digunakan dalam radiografi untuk menangkap gambar sinar-X secara langsung tanpa memerlukan film atau kaset. FPD bekerja dengan mendeteksi sinar-X dan mengubahnya menjadi sinyal digital yang dapat ditampilkan dalam waktu nyata.

Dibandingkan dengan metode konvensional, FPD menawarkan berbagai keunggulan seperti resolusi gambar yang lebih tinggi, waktu pemrosesan yang lebih cepat, serta dosis radiasi yang lebih rendah bagi pasien. Teknologi ini banyak digunakan dalam bidang medis, terutama untuk pemeriksaan radiografi dada, ortopedi, serta pencitraan dinamis seperti fluoroskopi.

Image Stitching

Image Stitching membantu menciptakan citra yang lebih lengkap dari area yang diperiksa. Proses ini merupakan penggabungan beberapa gambar atau menghasilkan Long View Image/tulang panjang. Dengan menggabungkan beberapa objek  anatomy tertentu sesuai dengan kebutuhan pemeriksaan, dan mengindikasi nilai pelayanan rumah sakit  pada kasus pemeriksaan Long View Image (tulang belakang, skoliosis)

Keuntungan Digital Radiografi

Dibandingkan dengan radiografi konvensional, radiografi digital memberikan banyak keuntungan seperti pengurangan waktu pemrosesan, kemampuan untuk memperbesar atau mengubah gambar dengan mudah, serta kemampuan untuk berbagi gambar secara elektronik dengan profesional medis lainnya